Organisasi Dibidang Kelautan Yang Modern
Setelah saya lulus dari Universitas
Gunadarma saya berencana untuk membuat organisasi yang bergerak dibidang
kelautan, lebih tepatnya menangkap ikan di lautan. Saya ingin bergerak dibidang
kelautan karena 2/3 wilayah Indonesia adalah lautan. Sangat sayang sekali jika sumber
daya alam kita yang berlimpah ini tidak kita manfaatkan dengan baik. Bahkan
saya tidak hanya akan mencari ikan di laut Indonesia saja, saya juga akan
mencari ikan di laut lepas juga jika dibutuhkan.
Bedanya organisasi saya ini dengan
nelayan atau organisasi penangkap ikan lainnya adalah organisasi saya
menggunakan teknologi yang sangat canggih yang memudahkan organisasi saya dalam
menangkap ikan. Organisasi saya menggunakan kapal yang sangat besar seperti
kapal tangker atau bahkan kapal induk yang berbahan bakar nuklir, dan
dilengkapi dengan teknologi untuk membuat gelombang suara dan cahaya yang bisa
memanggil ikan yang kita incar untuk masuk ke dalam kapal kita.
Jadi dibagian bawah sebelah depan
kapal terdapat pintu untuk ikan-ikan pada masuk. Dan disetiap sisi bawah kapal
terdapat pintu-pintu kecil untuk membuang keluar air yang masuk ke dalam kapal,
sehingga hanya ikan saja yang masuk ke dalam kapal kita. Lalu ikan tersebut
akan secara otomatis naik ke ruangan pendingin di tingkat lebih atas
menggunakan alat seperti eskalator. Hal ini diilakukan agar ikan tetap segar
hingga sampai di pelabuhan.
Sebelum masuk ke lemari pendingin,
ikan-ikan tersebut akan melewati pintu yang bisa mendeteksi apakah ikan itu masih
kecil atau sudah dewasa dengan patokan berat ikan tersebut. Jika ikan tersebut
terdeteksi sebagai ikan yang masih kecil, maka secara otomatis ikan itu akan dikembalikan
lagi ke laut. Sebaliknya, jika ikan itu terdeteksi ikan itu sudah besar, maka
ikan itu akan dikirim ke lemari pendingin.
Di dalam lemari itu, ikan akan
didiamkan beberapa lama hingga ikan tersebut dapat diperkirakan sudah mati. Jika
ikan sudah diperkirakan mati, maka setiap ikan akan diberi label yang berisi
keterangan tentang nama ikan, berat ikan, harganya, beserta barcode yang berisi
keterangan tersebut. Dan proses itu dilakukan masih didalam ruangan pendingin
tersebut. Lalu setelah itu, ikan itu akan di jual ke pelabuhan-pelabuhan
internasional.
Karena ikan tersebut akan saya jual
ke pelabuhan-pelabuhan internasional, maka ikan yang saya cari juga ikan yang
terkenal bagus untuk dikonsumsi dikalangan internasional, seperti ikan tuna dan
ikan salmon. Dan juga kita tidak mencari ikan dengan hanya berlayar dilaut
tanpa ada lokasi tujuan. Kita mencari ikan di tempat dimana ikan-ikan sedang
bermigrasi. Atau lebih tepatnya disebut jalur migrasi ikan. Jadi sekali kita
membuka pintu masuk ikan, dan memancarkan suara dan cahaya, maka kita bisa
langsung mendapatkan puluhan bahkan ratusan ton ikan.
Bisa kita bayangkan jika saya menjual
ikan dengan harga $10/kg dan jika saya sekali berlayar bisa mendapatkan 100 ton
ikan, maka kita bisa mendapatkan uang sebesar $1.000.000 sekali berlayar. Oleh
karena itu saya ingin membuat organisasi yang bergerak dibidang kelautan.
0 komentar:
Posting Komentar